BLANTERORIONv101

Logo dan Makna Lambang Pendidikan

9 Maret 2016


Tut Wuri Handayani (Logo Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan)
Logo Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Lambang Pendidikan)
Logo Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Logo ini adalah logo dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (yang semula bernama Kementrian Pendidikan Nasional). Pergantian nama Kementrian tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 48 Tahun 2011,
tentang Perubahan Penggunaan Nama Kementerian Pendidikan Nasional menjadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dari logo tersebut ada penggalan dari semboyan yang dicetuskan oleh Ki Hajar Dewantara, Bapak Pendidikan Nasional, ketika mendirikan sekolah Perguruan Taman Siswa. Semboyan tersebut berbunyi "Tut Wuri Handayani" yang artinya kira2 : "Di belakang memberikan dorongan". Sebenarnya kalimat lengkapnya adalah:
·      ing ngarso sung tulodo (di depan memberi contoh),
·      ing madyo mangun karso (di tengah memberi semangat),
·      tut wuri handayani (di belakang memberi dorongan)
Makna Logo Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Lambang Pendidikan)

Makna Lambang :
1.    BIDANG SEGILIMA (Biru Muda), menggambarkan alam kehidupan Pancasila.
2.   SEMBOYAN “TUT WURI HANDAYANI”, digunakan oleh Ki Hajar Dewantara dalam melaksanakan sistem Pendidikannya. Pencantuman semboyan ini berarti melengkapi penghargaan penghormatan kita terhadap almarhum Ki Hajar Dewantara yang hari lahirnya telah dijadikan Hari Pendidikan Nasional.
3. BELENCONG MENYALA BERMOTIF GARUDA, Belencong (menyala) merupakan lampu yang khusus dipergunakan pada pertunjukkan Wayang Kulit. Cahaya belencong membuat pertunjukkan menjadi hidup. Burung Garuda (yang menjadi motif belencong) memberikan gambaran sifat dinamis, gagah perkasa, mampu dan berani mengarungi angkasa luas. Ekor dan sayap Garuda digambarkan masing-masing lima, yang berarti: satu kata dengan perbuatan Pancasilais.
4.    BUKU, Buku merupakan sumber bagi segala ilmu yang dapat bermanfaat bagi kehidupan manusia.
5.    WARNA,
·      Warna putih pada ekor dan sayap garuda dan buku berarti suci, bersih tanpa pamrih.
·      Warna kuning emas pada nyala api berarti keagungan dan keluhuran pengabdian.
·      Warna biru muda pada bidang segi lima berarti pengabdian yang tak kunjung putus dengan memiliki pandangan hidup yang mendalam (pandangan hidup pancasila).



Secara lebih jelas, peraturan mengenai keputusan pergantian nama Kementrian Pendidikan Nasional dan ketentuan mengenai makna logo, kepala naskah dinas, cap jabatan, dan cap dinas dapat dilihat dalam Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional No. 6196/A.A5/SE/2011 tentang Kepala Surat, Kode Unit Organisasi, Kode Unit Kerja, dan Cap Dinas di Lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional.
Sumber : SURAT EDARAN NOMOR 0677/A.A5/SE/2012 TENTANG PERUBAHAN SURAT EDARAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 6196/A.A5/SE/2011 TENTANG KEPALA SURAT, KODE UNIT ORGANISASI, KODE UNIT KERJA, DAN CAP DINAS DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL ( http://luk.staff.ugm.ac.id/atur/SESekJen0677-A.A5-SE-2012.pdf )

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.